• BIOPSI
  • By : Admin
  • On Date : 30 Dec 2022
BIOPSI

Apa itu Biopsi?

Biopsi adalah salahsatu prosedur pengambilan sebagiankecil jaringan tubuh pasien untuk diperiksa menggunakan mikroskop. Prosedur ini dilakukan biopsi adalah untuk mengetahui seseorang mengidao kanker atau tidak.

Banyak prosedur yang bisa dilakukan untuk mendeteksi kanker, seperti CT-Scan atau foto Rontgen namun Biopsi lah yang memiliki efektifitas yang paling tinggi diantara lainnya. Biopsi juga dapat memperlihatkan jenis sel kanker yang diderita dan tingkat stadiumnya. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa pasien yang menjalani pengobatan kanker melalui pemeriksaan biopsi memiliki tingkat kesembuhan yang cepat. Hal ini dikarenakan biopsi membantu dokter untuk menentukan tindakan yang akan diambil dan obat yang akan digunakan pasca tindak operasi.

 

Jenis-jenis biopsi

Biopsi dapat dilakukan dengan bantuan ataupun tanpa bantuan alat pemeriksaan, seperti USG,X-ray, CT-Scan maupun MRI. Biopsi memiliki beberapa jenis yang paling sering dilakukan, diantaranya:

  • Biopsi dengan menggunakan jarum, jenis ini menggunakan jarum kecil maupun yang berukuran lebih besar.
  • Biopsi dengan pembedahan, jika posisi tumor sulit dicapai oleh jarum
  • Biopsi dengan metode endoskopi, untuk melihat bagian dalam organ tubuh dengan cara mengambil contoh jaringan, misalnya dari usus.
  • Biopsi dengan cara mengeruk sedikit jaringan dari permungkin kulit.

 

Resiko Umum Biopsi

Semua prosedur medis memiliki resikonya tersendiri, umumnya infeksi dan pendarahan. Resiko ini hanya terjadi 7% dari 1025 kasus biopsi. Artinya walaupun memiliki resikonya tersendiri. Biopsi memiliki resiko yang rendah. Namun resiko ini bergantung kepada tingkat keparahan kanker dan jenis biopsi. Resiko ini juga akan meningkat bila pasien mengidap kanker stadium lanjutan. Prosedur biopsi yang lebih agresif tentunya memiliki resiko yang lebih tinggi daripada biopsi jarum

Beberapa ahli memang menemukan adanya penyebaran sel kanker ke area sekitar luka tusukan jarum dari prosedur biopsi ke bagian tubuh lainnya. Namun belum diketahui dengan jelas apakah sel kanker ini akan berkembang dan menyebabkan kanker dilokasi baru. Kemungkinan hal ini terjadi masih sangat rendah dan dapat diminimalisir dengan  cara tertentu, misalnya dengan cara membedakan jarum biopsi untuk dilokasi pengambilan yang berbeda.

Biopsi memamg memiliki beberapa resiko seperti menyebabkan nyeri dan kesemutan, namun biopsi lebih banyak memiliki manfaat daripada resikonya. Jika adan masih khawatir dengan prosedur biopsi ini silahkan kosultasikan dengan dokter anda.

 

Hubungi Livinwell untuk konsultasi masalah kesehatan anda sepeerti biopsi. Kami akan membantu ada untuk mengetahui lebih dalam tentang prosedur biopsi melalui dokter yang terakreditasi.